Tujuan

Program SiKumbang ABG bertujuan meningkatkan kerjasama pengembangan baku pembanding dengan pihak Academic, Business dan Government (ABG) untuk meningkatkan jumlah dan jenis baku pembanding sehingga terdapat efisiensi sumber daya dan efektivitas pengujian untuk mewujudkan pengujian yang unggul, inovatif dan adaptif dalam pengawasan obat dan makanan

 

Manfaat

 

 

Manfaat adanya program ini adalah untuk:

  1. PPPOMN dapat menyediakan Baku Pembanding sesuai kebutuhan sehingga pengujian dapat dilaksanakan dengan valid dan cepat.
  2. Semakin meningkatnya ruang lingkup pengawasan BPOM
  3. Industri dan swasta (industri farmasi ataupun laboratorium pengujian swasta) mendapatkan kemudahan dalam memperoleh baku pembanding dalam negeri yang mempunyai harga lebih murah dibandingkan impor
  4. Pihak akademik dapat lebih berkontribusi dalam riset yang berhubungan dengan sintesis Bahan Baku
  5. Masyarakat Indonesia terlindungi dari obat dan makanan yang berisiko terhadap kesehatan karena ketersediaan baku pembanding meningkatkan cakupan pengujian obat dan makanan yang dapat memberikan jaminan keamanan, khasiat, dan mutu obat dan makanan yang beredar.
  6. Kementerian Keuangan dan Bapennas dapat melakukan perencanaan pengalihan anggaran karena penghematan uang negara dari Kementerian/ Lembaga yang melakukan pengujian
  7. Kementerian/ Lembaga yang melakukan pengujian dapat menghemat uang negara karena menggunakan baku pembanding dalam Negeri yang harganya jauh lebih murah.
  8. Negara anggota ASEAN atau WHO mendaptkan kemudahan dalam memperoleh Baku Pembanding untuk pengawasan produk impor dan ekspor di tingkat regional.

 

 

Manfaat perubahan bagi organisasi adaptif dan agile yang diilustrasikan ke nasional dan internasional adalah:

 

 

  1. Membangun komitmen dengan stakeholder terkait
  2. Meningkatkan kerjasama dan mempercepat penyediaan baku pembanding yang dibutuhkan
  3. Menjalin komunikasi dan koordinasi yang baik untuk pemenuhan kebutuhan baku pembanding
  4. Meningkatkan ruang lingkup pengawasan obat dan makanan
  5. Meningkatkan efektivitas pengembangan baku pembanding
  6. Mendukung kuantitas dan kualitas pengujian obat dan makanan yang dapat dilakukan secara nasional bahkan Internasional
  7. Melindungi masyarakat Indonesia dengan penjaminan terhadap mutu, khasiat, dan keamanan obat dan makanan yang dikonsumsi

Hubungi Kami