Peran baku pembanding sangat penting dalam mendukung regionalisasi laboratorium yang telah diterapkan oleh Badan POM selama 3 tahun terakhir. Penyusunan dan perencanaan pengembangan baku pembanding juga perlu terus dilakukan dan dikembangkan demi memenuhi kebutuhan pengujian. Saat ini sudah tersedia 342 jenis baku pembanding obat dari jumlah 550 baku pembanding yang dibutuhkan, 73 jenis baku pembanding obat tradisional dan suplemen kesehatan dari 83 jenis baku pembanding yang dibutuhkan, 11 jenis baku pembanding kosmetik dari total 15 jenis baku pembanding yang dibutuhkan, dan 53 jenis baku pembanding pangan olahan dari total 104 jenis baku pembanding yang dibutuhkan.
Baku pembanding cemaran merupakan salah satu yang belum dapat dipenuhi oleh PPPOMN mengingat banyaknya permintaan baik dari internal maupun eksternal, sehingga perlu adanya kerja sama dengan berbagai pihak. Salah satunya kerja sama dengan BRIN yang diharapkan dapat membantu pemenuhan baku pembanding cemaran melalui penelitian-penelitian yang telah dilakukan. Dengan demikian perlu dilakukan identifikasi kebutuhan baku pembanding nasional dan ketersediaan baku pembanding yang telah dikembangkan oleh BRIN baik melalui isolasi maupun sintesis. Selain itu, perlu dipastikan juga ketersediaan alat seperti NMR, HRMS dan alat lainnya di PPPOMN maupun BRIN sehingga dapat digunakan bersama untuk kebutuhan karakterisasi dalam pengujian. Hal-hal terkait lainnya akan dijelaskan lebih rinci pada KAK dan PKS antara BPOM dan BRIN.